Federasi Serikat Pekerja Parekraf Indonesia di Dideklarasikan di NTB.
Jumhur Hidayat Terpilih Jadi Ketua Umum
Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah mengucapkan selamat atas terpilihnya Dr. Ir. Mohammad Jumhur Hidayat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Serikat Pekerja Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Lebih lanjut, pria yang disapa Dr. Zul ini mengatakan tidak banyak aktivis yang memiliki endurance atau daya tahan seperti Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Serikat Pekerja Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini.
“Saya yakin ada Bapak Jumhur Hidayat di federasi ini, maka semangat tidak akan padam,” seloroh Dr. Zul saat memberikan sambutan pada Acara Deklarasi Federasi Serikat Pekerja Pariwisata & Ekonomi Kreatif dan Pengukuhan Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Serikat Pekerja Pariwisata & Ekonomi Kreatif di Hotel Grand Legi, Rabu (30/3/2022).
Dr. Zul juga menyampaikan biasanya orang dari luar daerah yang membuat acara di NTB tidak akan lama di ruangan, karena eksotisme Provinsi NTB indah sekali, apalagi ada Gili Trawangan, Sembalun, dan sekarang ada KEK Mandalika.
“Walaupun sebentar disini, tapi kenangannya sulit dilupakan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi NTB I Gede Putu Aryadi, S.Sos,MH menyampaikan Disnakertrans NTB terus berkolaborasi dengan serikat pekerja, agar terwujud profesional, melayani dan sejahtera.
“Kami sangat terbuka dengan teman-teman dari serikat pekerja, bahkan kami minta bimbingan dari teman-teman,” ujar Aryadi.
Saat ini Provinsi NTB sedang menata diri di sektor pariwisata, membangun jati dirinya dalam menemukan konsep pengembangan pariwisata. Dulu NTB mengembangkan MICE, namun saat ini lebih fokus pada sport tourism. Bulan Juni 2022 akan ada MotorCross International di Sumbawa. Kemudian ada balap mobil GT World Challenge Asia pada 21-23 Oktober 2022 dan balap motor World Superbike (WSBK) 11-13 pada November 2022.
“Harapan kami NTB ke depan tetap menjadi buah bibir dunia,” kata Mantan Kepala Dinas Kominfotik NTB ini.
Dengan potensi-potensi pembangunan di Prov. NTB pada masa yang akan datang, harapannya kepada putera daerah yang akan menjadi calon tenaga kerja dapat terserap di berbagai proyek strategis yang sedang diinisiasi oleh pemerintah provinsi.
“Dengan peran pemerintah ke depannya, tenaga kerja NTB hasil pendidikan vokasi akan terserap dengan sebaik-baiknya,” harap Aryadi.
Dalam proses pengembangan sektor pariwisata, penting untuk menyiapkan calon tenaga kerja yang profesional. Berdasarkan data, ada 70% tenaga kerja yang belum memiliki sertifikat kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri. Ini PR ke depan bagi pemerintah, serikat pekerja, dan dunia industri untuk menyiapkan calon tenaga kerja yang inline dengan kebutuhan dunia industri.
“Mudahan ke depannya kerja sama antara pemerintah daerah dengan serikat pekerja khususnya di sektor pariwisata dapat terjalin dengan baik demi mewujudkan NTB Gemilang,” tutup Mantan Irbansus pada Inspektorat Prov. NTB.