UPTD BLK NTB : “Sampai Dengan Bulan Mei, 144 Siswa Lulus Pelatihan Bebasis Kompetensi (PBK)”

Mataram _ Dalam rangka meningkatkan Pelayanan Pelatihan Kerja bagi pencari kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov. NTB melalui UPTD BLK NTB mengadakan Pelatihan Bebasis Kompetensi (PBK) bagi Pencari Kerja dengan target sebanyak 560 orang/ 35 angkatan. Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) merupakan pelatihan kerja yang menitikberatkan pada penguasaan kemampuan kerja yang mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai dengan standar yang ditetapkan dan persyaratan di tempat kerja. Pelatihan berbasis kompetensi terdiri dari pelatihan di lembaga pelatihan/off the job training, penilaian/asesmen di lembaga pelatihan, on the job training, penilaian/asesmen di tempat kerja, penerbitan sertifikat pelatihan, dan atau sertifikat kompetensi.
Bagi pencari kerja yang minim akan skill, maka pelatihan memegang peranan yang cukup penting dalam rangka mengembangkan atau meningkatkan kompetensinya. Melalui pelatihan, para calon tenaga kerja ditingkatkan kompetensinya baik kemampuan kognitif keterampilan-keterampilan, dan pemahaman nilai dan norma yang terkait (etika). Dengan demikian upaya pelatihan diarahkan untuk meningkatkan kompetensi seseorang secara komprehensif menuju individu yang paripurna, untuk lebih mampu melaksanakan peranannya.
Pelaksanaan Pelatihan Bebasis Kompetensi (PBK) di UPTD BLK NTB dengan kejuruan Komputer, bahasa inggris, elektronika, sepeda motor, instalasi penerangan, menjahit, las, perhotelan, processing hasil pertanian, engine tune up, mekanik mobil, teknisi AC. Sampai dengan bulan Mei mencapai 144 siswa/ 9 angkatan yang sudah dilatih di BLK NTB, namun masih kuranngnya tenaga instruktur beberapa kejuruan, kurangnya kompetensi instruktur untuk menambah wawasan/ belajar, belum semua kejuruan melaksanakan uji kompetensi karena belum tersedia asesor dan TUK , masih rendahnya daya saing siswa lulusan BLK NTB menjadi faktor lulusan BLK NTB masih banyak yang belum terserap di dunia usaha.
Sejak tahun 2015 UPTD BLK NTB sudah mulai berbenah dengan revitalisasi sarana dan prasarana pelatihan secara signifikan, dengan dukungan dana APBD Prov. NTB satu persatu sasara dan prasarana pelatihan dapat diperbaiki, mulai dari rehab ruangan belajar, adanya TUK untuk beberapa kejuruan, Mobile Training Unit (MTU), pengadaan peralatan bagi siswa latih, dll. Diharapkan pada tahun-tahun kedepannya, upgrading instruktur baik kualitas dan kuantitas dapat dilakukan, penambahan TUK, update kurikulum pelatihan sehingga kualitas siswa lulusan dapat meningkat sehingga dapat bersaing didunia kerja ataupun dapat menciptakan lapangan kerja baru pada akhirnya angka pengangguran dapat berkurang serta berkurangnya kemiskinan di NTB. (bm_nakertrans)